INDRAMAYU, (nusantaraindonesia.id),- Media komunikasi terus berkembang pesat seiring dengan perkembangan teknologi. Media sosial dewasa ini menjadi sarana yang digunakan sebagai media komunikasi secara daring yang memudahkan penggunanya untuk dapat saling berbagi informasi serta berinteraksi secara berkesinambungan.
Dengan demikian, media sosial dapat menjadi salah satu media yang digunakan oleh pemerintah dalam menjalankan tugas kehumasan sehingga dapat lebih dekat dengan masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Usman Kansong saat membuka kegiatan bimbingan teknis pengelolaan media sosial pemerintah yang digelar secara hybrid Direktorat Jenderal IKP (Ditjen IKP), Selasa (11/7/2023).
Dikemukakan Usman, pemanfaatan media sosial pada kehumasan pemerintah dalam memberikan informasi berupa berbagai program yang dilaksanakan oleh pemerintah dapat disampaikan secara cepat, tepat dan akurat.
Humas pemerintah diharapkan dapat secara aktif menggunakan media sosial sebagai media publikasi, karena selain meningkatkan literasi masyarakat, dengan diisinya media sosial menggunakan konten yang sudah dipastikan valid kebenarannya dapat menjadi sarana untuk menekan hoaks yang biasanya banyak beredar di media sosial.
“Pemanfaatan media sosial dapat memaksimalkan peran kehumasan, terutama memulihkan kepercayaan masyarakat atas berita palsu atau hoaks,” ungkapnya.
Sementara itu, Manager Own Digital Creative Telkomsel, Anindito Respati yang menjadi salah satu narasumber memaparkan, masing-masing platform media sosial memiliki karakteristik dan algoritma tersendiri sehingga pengemasan informasi yang disampaikan pun harus memperhatikan hal tersebut.
Namun demikian, secara garis besar terdapat kesamaan dalam penyampaian informasi di berbagai platform media sosial, dimana informasi yang disampaikan walaupun bersifat edukatif harus dikemas sedemikian rupa sehingga lebih menarik (fun) dan disenangi oleh audiens (trending).
Lebih lanjut dijelaskan Dito, komunikasi yang dibangun oleh pemerintah melalui media sosial merupakan suatu hal yang penting. Selain untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman terutama media sosial yang terus berkembang, namun komunikasi melalui media sosial dapat menjangkau masyarakat yang lebih luas.
“Menurut saya komunikasi yang dibangun oleh pemerintah melalui media sosial sangat penting,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama Diskominfo Indramayu melalui Bidang IKP turut ikut serta dalam kegiatan bimtek tersebut di Kantor Diskominfo Indramayu.
Kepala Bidang IKP Diskominfo Indramayu, Agus Muttaqien menyampaikan, dirinya sangat mendukung upaya pemerintah pusat mendorong kehumasan pemerintah di daerah. Menurutnya media sosial cukup efektif menjadi sarana dalam memberikan informasi terutama seputar pembangunan daerah sehingga dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat luas.
“Sekarang ini masyarakat banyak yang bermedia sosial. Oleh karena itu menjadikan media sosial sebagai sarana penyebarluasan informasi agar mudah diakses oleh masyarakat merupakan langkah yang tepat,” pungkasnya. (Saimin/ NI)
0Comments