Sebanyak 52 peserta berpartisipasi dalam pelatihan ini, dengan rincian 16 peserta mengikuti pelatihan las listrik, 16 peserta mengikuti pelatihan otomotif, dan 20 peserta mengikuti pelatihan mengemudi.
Bupati Indramayu, Nina Agustina, melalui Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu, Nonon Citra Wulandari menjelaskan, pelatihan kerja ini adalah bagian dari strategi pemerintah daerah untuk mengatasi masalah pengangguran.
Nonon mengungkapkan pelatihan ini adalah program untuk meningkatkan sumber daya manusia di Kabupaten Indramayu hingga mampu memperoleh keterampilan yang bisa digunakan di dunia kerja maupun usaha mandiri.
"Diharapkan program pelatihan ini mampu mendongkrak keterampilan hingga mampu bekerja secara global maupun secara mandiri. Ini juga merupakan program dari Bupati Indramayu Nina Agustina, wujud nyata dari visi Indramayu Bermartabat. Sehingga mampu mengurangi pengangguran yang ada," sambung Nonon.
Hal senada dikatakan, Kepala UPTD BLK Disnaker Kabupaten Indramayu, Sukirwan, selain menjadi upaya untuk mengurangi angka pengangguran, pelatihan ini juga bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat.
"Dengan keterampilan yang diperoleh, diharapkan mereka dapat memasuki dunia kerja atau bahkan memulai usaha sendiri sebagai wirausaha," tandasnya.
Sementara itu, salah satu Instruktur mengemudi yang dipercaya melatih peserta, Isnaeni pihaknya berterima kasih kepada Bupati Indramayu melalui Disnaker Indramayu yang sudah mempercayakan dirinya untuk melatih peserta mengemudi.
Pihaknya siap memberikan ilmu yang baik dan bermanfaat tentang mengemudi mobil. Sehingga para peserta mampu mengemudikan kendaraan dengan aman dan selamat.
"Semoga hasil dari pelatihan ini mampu mendapatkan ilmu yang bermanfaat hingga bisa mengemudi dengan andal dan mampu bersaing di dunia kerja," tutup Isnaeni, Owner Kursus Mengemudi Fajar Utama Indramayu. (Ade)
0Comments