INDRAMAYU, (nusantaraindonesia.id),- Guna melancarkan aliran air menuju persawahan, Pemerintah Desa Kalianyar bersama masyarakat khususnya petani membersihkan endapan lumpur yang ada di sungai. Hal itu mereka lakukan agar aliran air yang menuju sawah mereka menjadi lancar. Sabtu, (31/08/2024).

Dengan menggunakan peralatan sederhana berupa cangkul dan kayu, Kaur Perencanaan (Bumi) dan Kasi Pemerintahan (Kliwon) Desa Kalianyar bersama Kelompok Tani Kalimalang yang melibatkan BPP dan Penyuluh Perairan Kecamatan Krangkeng, terjun langsung ke sungai mulai dari Caplek Desa Tanjungsari Kecamatan Karangampel hingga ke Desa Kalianyar Kecamatan Krangkeng Kabupaten Indramayu.

Mereka secara bersama-sama membersihkan endapan lumpur yang ada di sisi kiri dan kanan sungai di sepanjang aliran sungai tersebut.

Upaya pembersihan yang dilakukan mereka pun diharapkan aliran air dari sungai menjadi lancar masuk ke area persawahan Desa Kalianyar.

Kuwu (Kepala Desa) Kalianyar, Syahroni Agus menjelaskan, sedimentasi lumpur yang mengarah ke irigasi persawahan di Desa Kalianyar perlu dibersihkan guna melancarkan debit air. Apalagi saat ini, petani di Desa Kalianyar sangat membutuhkan air untuk mengairi persawahan mereka agar tidak terjadi gagal panen.

"Di desa kami ini merupakan lahan tadah hujan yang saat ini area persawahan sangat membutuhkan air agar tidak terjadi kekeringan," ucapnya.

Dengan dilakukannya aksi gotong royong bersih-bersih lumpur ini, diharapkan debit air menuju irigasi persawahan petani di Desa Kalianyar bisa lancar.

"Dengan kondisi sungai yang bebas dari endapan lumpur, maka air sungai bisa masuk dengan lancar ke area persawahan di Desa Kalianyar," tandasnya. (Red)