Breaking
Mode Gelap
Teks Besar

Asklin Cabang Indramayu Gelar Muscab dan Seminar Update Perizinan Klinik di Era Digitalisasi


INDRAMAYU, (nusantaraindonesia.id),Asosiasi Klinik Indonesia (ASKLIN) Cabang Indramayu, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (DINKES), menggelar acara Musyawarah Cabang (MUSCAB) dan Seminar bertema Update Perizinan Klinik di Era Digitalisasi. Acara tersebut berlangsung di Aula Hotel Grand Trisula, Jl. DI Panjaitan No.77, Karanganyar, Kec. Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Rabu (23/10/2024).

Acara ini menghadirkan sejumlah narasumber dan tokoh penting yang membahas topik-topik strategis terkait perizinan klinik serta penguatan organisasi di era digitalisasi. Seminar ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, dr. H. Wawan Ridwan, M.M., Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat ASKLIN sekaligus Ketua ASKLIN Provinsi Jawa Barat, Dr. dr. Dodi Suardi, SpOG(K), Onk., dan Sekjen ASKLIN Pusat, dr. Abdul Rasyid Salam. Selain itu, narasumber dari Dinas Kesehatan, dr. Hj. Titin Ning Prihatini, SH, dan dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Ruslani, SH, M.Si., turut hadir memberikan pemaparan mengenai perkembangan perizinan klinik di tengah arus digitalisasi. Seminar ini dipandu oleh moderator Mu’arrofah.

Salah satu agenda penting dalam MUSCAB ASKLIN Cabang Indramayu adalah pemilihan Ketua ASKLIN periode 2024-2029. Sidang pemilihan ini dipimpin oleh Lulut Eviani, S.Farm., Apt., dengan Wakil Ketua Sidang Madiya, S.I.Kom., dan Kahfi, Amd., yang bertugas sebagai Ketua Panitia Acara. Proses pemilihan dilakukan melalui voting dengan dua kandidat: dr. Lia Fibria Santi, SpKKLP., MH.Kes., yang merupakan Ketua ASKLIN periode 2019-2024, dan dr. Titin Ning Prihatini, MH. Hasil voting akhirnya menetapkan dr. Lia Fibria Santi kembali terpilih sebagai Ketua ASKLIN Cabang Indramayu untuk periode 2024-2029.

Seminar ini juga menjadi wadah diskusi mengenai penguatan sistem perizinan klinik dengan dukungan teknologi digital, yang bertujuan untuk mempermudah proses administrasi dan pelaporan. Para narasumber membahas juga Bimbingan Teknis (BimTek) terkait pelaporan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) secara elektronik, yang disampaikan oleh pihak transporter limbah.

Pada kesempatan tersebut, Pengurus Pusat ASKLIN menyampaikan bahwa penguatan organisasi merupakan langkah strategis untuk menghadapi tantangan baru dalam dunia klinik, khususnya dalam implementasi teknologi digital. “Kami berharap, dengan terselenggaranya acara ini, seluruh anggota ASKLIN Cabang Indramayu dapat terus meningkatkan kualitas layanan klinik,” ujar Dr. dr. Dodi Suardi, SpOG(K), Onk. (Tarudi)
Post a Comment
Close Ads